|
inulwara.blogspot.com |
Bagi Anda para Admin atau Operator Sekolah baik ketika mengentri data siswa ke Aplikasi Pendataan maupun administrasi sekolah lainnya tentu mengalami beberapa kendala. adapun beberapa kendala yang dimaksud salah satunya adalah karena siswa kita masih belum memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN). Lalu bagaimana caranya memperoleh NISN tersebut bagi siswa yang belum memilikinya?
Untuk mendapatkan NISN tersebut perlu melewati tahapan-tahapan pengusulan yang sudah ditentukan oleh Kemdikbud. Langkah pertama adalah Anda harus mendownload dulu
Formulir Pengajuan NISN Baru di sini. Formulir yang di download adalah jenis formulir A1 selanjutnya ikuti pedoman pengisiannya di bawah ini:
Pedoman Pengisian Formulir A 1 ( Pengajuan NISN baru )
Umum
- Pilih Jenjang diisi dengan jenjang sekolah anak tersebut
- Nama Kab/Kota diisi dengan nama kabupaten/kota sekolah berada
- Nama Provinsi diisi dengan nama provinsi sekolah berada
- Tanggal Pengajuan diisi dengan Tanggal, Bulan dan Tahun pengajuan
- NPSN diisi dengan Nomor Pokok Sekolah Nasional dimana siswa tersebut terdaftar/aktif disekolah yang sekarang, lengkapi kolom NPSN sampai ke siswa urutan terakhir.
- Nama Sekolah diisi dimana siswa tersebut terdaftar/aktif disekolah yang sekarang
- Nama siswa diisi sesuai dengan nama yang tercantum dalam akta kelahiran atau ijazah
- Tempat lahir diisi sesuai yang tertera pada akta kelahiran
- Tanggal lahir diisi sesuai yang tertera pada akta kelahiran
- Jenis Kelamin diisi dengan angka:
- Laki-laki
- Perempuan
- Agama diisi dengan angka:
1 = Islam
2 = Kristen
3 = Katholik
4 = Hindu
5 = Budha
6 = Konghu-chu
7 = lain-lain / Kepercayaan
- Alamat diisi dengan alamat tempat tinggal siswa sekarang
- Tingkat diisi dengan kelas/rombongan belajar siswa di sekolah
- Nama ibu kandung diisi sesuai dengan akta kelahiran (tanpa gelar/jabatan)
Khusus
- Form A1 yang sudah diisi, ditandatangani oleh Kepala Sekolah dan distempel;
- File yang dikirim lewat email;
- MS Excell 97-2003 Workbook (xls);
- File PDF (hasil scan dari file excel yang sudah diprint dan ditandatangani oleh Kepala Sekolah dan distempel);
- Tidak berformat Rar/Zip;
- Nama file disimpan atau Save as dengan nama: Nomor NPSN-Nama sekolah. Contoh: 12345678-SDN Gotong Royong;
- Penulisan nama siswa tidak menggunakan tanda baca ( ’, - , ) dan tidak boleh disingkat;
- Penulisan Tanggal lahir menggunakan format YYYY-MM-DD. Contoh: 1991-03-16;
- Penulisan Agama dan Jenis Kelamin menggunakan angka;
- Penulisan Tingkat/Kelas menggunakan angka bukan romawi ( Misal 1,2, ..., 12);
- Dinas kab/kota yang mengkoordinir pengajuan NISN melampirkan surat keterangan pengajuan NISN yang ditandatangani Kepala Dinas Pendidikan setempat dan distempel (hasil scan dalam bentuk file pdf).
Selanjutnya kirim formulir tersebut (sesuai petunjuk di atas) lewat email ke pdsp@kemdikbud.go.id CC; nisn_pdsp@yahoo.com dengan contoh subject : "Pengajuan NISN Baru dari SDN XXX" (Isi dengan nama sekolah yang mengajukan)