 |
inulwara.blogspot.com |
Ternyata penulisan daftar pustaka yang benar dan tepat itu tidak bisa dianggap sepele. Biasanya seseorang akan berkomentar setelah melihat daftar pustaka dari karya ilmiah atau buku-buku yang Anda buat baik sekadar ingin mengetahui cara penulisan daftar pustakanya maupun untuk mengetahui sumber referensi yang Anda masukan sehingga orang akan menilai tentang kualitas karya ilmiah atau buku-buku yang telah Anda buat tersebut.
Baik Saudara sekalian, berikut ini akan saya contohkan penulisan bagaimana penulisan daftar pustaka yang baik dan benar seperti yang saya kutip dari salah satu karya mahasiswa dari Universitas Sumatera Utara (USU).
Penulisan daftar pustaka memiliki poin pokok yang perlu kita ketahui bersama yaitu:
- Nama Pengarang/Penulis
- Tahun Penerbitan
- Judul Karangan/Tulisan
- Nama Kota Penerbit
- Nama Penerbit
Keterangan:
- Jika nama memiliki dua atau tiga kata, maka nama belakang yang ditulis duluan dan jangan lupa beri tanda koma (,) sebagai pemisah.
- Setelah penulisan Nama Pengarang, sampai pada penulisan judul harus dipisahkan dengan tanda titik (.) terkecuali setelah nama Kota Penerbit dipisahkan dengan tanda titik dua (:) lalu setelah nama penerbit baru diakhiri dengan tanda titik (.)
- Bentuk paragraf yang digunakan adalah "Hanging Out"
Berikut adalah contoh penulisan daftar pustakanya baik yang diambil dari telaah buku, kamus maupun yang bersumber dari internet.
Alwi, Hasan,
dkk. 2000. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka.
Arikunto,
Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Edisi Keempat). Jakarta: Rineka Cipta.
Cahyono, Bambang
Yudi. 1995. Kristal-Kristal Ilmu
Bahasa. Surabaya: Airlangga University
Press.
Chaer, Abdul.
1994. Pengantar Linguistik Umum. Jakarta : Rineka Cipta.
Chaer, Abdul.
2006. Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia
(Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta
Haegemen,
Liliane. 1992. Introduction to Government
and Binding Theory. Oxford: Blackwell.
Keraf, Gorys.
1984. Tata Bahasa Indonesia. Ende Flores: Nusa Indah.
Kridalaksana,
Harimurti. 1985. Tata bahasa deskriptif bahasa Indonesia: Sintaksis. Jakarta: Pusat
Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Kridalaksana,
Harimurti. 1990. Kelas Kata Dalam Bahasa Indonesia (Edisi Kedua). Jakarta: Gramedia
Pustaka.
Kridalaksana,
Harimurti. 1994. Kelas Kata Dalam Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga). Jakarta: Gramedia
Pustaka.
Moeliono,
Anton., dkk. 1988. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.
Mulyadi. 1998.
“Frase Nomina Bahasa Indonesia: Analisis X-bar”. Komunikasi Penelitian, 110:
218-234
Mulyadi, 2002.
“Frase Preposisi Bahasa Indonesia: Analisis X-bar”. Studi Kultura, 1:
62-74.
Nazir, Moh.
1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Parera, Jos
Daniel. 1987. Sintaksis (Edisi Pertama). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Pasaribu,
Sjawal. 2008. Masyarakat Budaya dan Pariwisata
Pesisir Tapanuli Tengah Sibolga. Sibolga: Pemerintah Tapanuli Tengah Sibolga.
Radford, Andrew.
1988. Transformational Grammar. Cambridge:
Cambridge University Press.
Universitas
Sumatera UtaraRamlan, M. 1995. Sintaksis (Edisi Keenan). Yogyakarta: CV
Karyono.
Samsuri. 1985.
Analisis Bahasa. Jakarta: Airlangga.
Samsuri. 1994.
Analisis Bahasa (Edisi Kesembilan). Jakarta: Airlangga
Simorangkir,
Setiana, dkk. 1986. Struktur Bahasa
pesisir Sibolga. Jakarta. Departemen Pendididkan
dan Kebudayaan.
Sudaryanto.
1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa.
Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
SKRIPSI
Siagian, July
Fernando. 2003. Struktur Frasa Adjektiva Dalam Bahasa Batak Toba: Analisis Teori
X-bar. Skripsi tidak diterbitkan. Medan: Fakultas Sastra USU.
Torong, Sri
Wahyuni. 1999. Frasa Adjektiva Bahasa Karo : Analisis Teori X-bar. Skripsi tidak diterbitkan. Medan: Fakultas
Sastra USU.
Wahyuni, Titin
Sri. 2004. Frasa Numeralia Bahasa Indonesia: Analisis X-Bar. Skripsi tidak diterbitkan.
Medan: Fakultas Sastra USU.
Kamus
Kridalaksana,
Harimurti. 2008. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia.
Pusat Bahasa
Depdiknas. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka
Internet
Adiel. 2009.
Tata Bahasa Generatif. (Online),
(http://adiel87.blogspot.com/2009/11/tata-bahasa-generatif-transformasi.html,
diakses 02 Oktober 2010)
Badan Pusat
Statistik Kota Sibolga.2010. Hasil Sensus Penduduk 2010 Kota Sibolga Data Agregat
Per Kecamatan. (Online), (http://www.bps.go.id/hasilSP2010/sumut/1271.pdf, diakses
15 Desember 2010)
DISBUDPARPORA
Kota Sibolga . 2008. Sejarah Kota Sibolga, (Online), (http://pariwisatasibolga.com/main/profil/selayang_pandang
html
Harry Prasetyo.
2008. Tata Bahasa Transformasi, (Online), (, diakses 29 September 2010) http://tongkronganbudaya.wordpress.com/2008/03/08/tata-bahasa-generatiftransformatif/html,
diakses 25 Oktober 2010)